Seorang bayi di Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri) lahir dengan kulit melepuh karena penyakit langka di dunia yakni sindrom Herlequine Ichtyosys.
Bayi tersebut kini dirawat intensif di Rumah Sakit Graha Hermine.
Direktur Rumah Sakit Graha Hermine, Fajri Israq menjelaskan, sindrom Herlequine Ichtyosys yang diderita bayi Ibu Nadia, memiliki gambaran klinis kulit melepuh.
Dimana sang ibu perutnya tiba tiba membesar dan melahirkan bayi laki-laki pada Sabtu malam (18/7/2020) sekitar pukul 21.30 WIB.
Bahkan menurut pengakuan Heni Nuraeni bahwa dia sudah 19 bulan tidak pernah melakukan hubungan dengan Erik (38).
Selain itu Heni Nuraeni (30) tidak pernah merasakan adanya tanda-tanda karena setiap bulan selalu datang saat melahirkanpun sang ibu sedang datang bulan.
“Saya tidak pernah melakukan hubungan suami istri setelah melahirkan anak 19 bulan yang lalu.
Karena proses kelahiran anak-anak sepenuhnya tidak perlu memiliki anak terlebih dahulu. Saya dan suami pun menolak untuk tidak melakukan hubungan badan karena takut kembali hamil, ”kata Heni, Selasa (21/7/2020)
Pasangan ini sudah memiliki anak pertama 10 tahun lalu dan anak kedua sekitar 19 bulan serta anak ketiganya yang baru saja dilahirkan.
Camat Puspahiang Zalkap Drasman mengatakan, kejadian ini merupakan hal yang aneh tapi nyata karena setelah dirinya melakukan komunikasi dengan keluarga dan Heni bahwa selama 19 bulan dia dan suaminya tidak pernah melakukan hubungan suami istri.
Ini karena sudah melakukan caesar dan secara medis tidak boleh memiliki anak dulu.
“Heni mengaku merasa shock karena dirinya tidak hamil dan tidak bersetubuh dan menstruasi rutin namun saat menstruasi terakhir malah perutnya merasa sakit dan tiba tiba perutnya membesar dan melahirkan anak yang sehat. Hal ini lah yang membuat kejadian ini aneh tapi nyata terjadi sehingga dirinya mensyukuri kejadian ini namun karena kehendak Allah SWT semuanya bisa terjadi,” kata Camat.
Sementara menurut orangtua Heni, Mahmudin (48) setiap bulan anaknya lancar datang bulan dan saat lahiran malah sedang menstruasi.
“Jadi setelah lakukan caesar 19 bulan yang lalu anaknya mengaku tidak pernah melakukan hubungan badan dengan suaminya. Selama ini tidak ada keanehan dan perut anaknya biasa saja tidak membesar seperti saat hamil anak yang kedua.Saya berharap bahwa dengan lahirnya bayi ini bisa membawa manfaat kepada orang lain dan kedua orang tuanya,” kata Mahmudin.
Sumber: sindonews.com